Kamis, 25 Oktober 2012. Gema takbir bersahut-sahutan mulai
dari ujung timur hingga ujung barat Indonesia. Tak pernah berhenti hingga fajar
menyingsing di keesokan hari. Yah, hari ini adalah hari raya bagi seluruh umat
Muslim di seluruh dunia, Hari Raya Idul Adha.
Bagi kebanyakan orang, hari ini adalah hari di mana mereka
berkumpul bersama keluarga masing-masing, bercengkerama satu sama lain,
bercerita tentang segala hal yang dialami, mulai dari uts yang hina dina hingga
keuangan yang seret bagai orang terkena sembelit. Namun, bagi kami para zombie,
hal itu tidak berlaku! Paling tidak sudah 3 kali lebaran haji kita tidak pulang
ke rumah. Alasannya klasik, finansial.
Ngomong-ngomong soal berkumpul bareng keluarga, gw jadi
ngebandingin kehidupan gw dulu sama kehidupan gw sekarang. Berubah? Tentu saja,
drastis malah. Orang bijak berkata, kita tidak akan merasa betapa berharganya
sesuatu ketika kita belum benar-benar kehilangannya. Dan saat ini gw baru
ngerasa kalo banyak banget hal-hal yang dulu gw anggap sepele, tapi ternyata
hal itu merupakan hal yg paling berharga bagi gw sekarang. Mau tau? Check this
out!
1.
Masakan Ibu itu paling enak
Kurang enak apalagi coba? Udah
gratis, bisa nambah lagi! Yah meskipun kalau soal rasa mungkin kalah sama café-café
terkenal, tapi tetep aja, bagi gw masakan Ibu gw adalah yang paling enak!
Minimal lebih enak dari mad-ass.
2.
Tidur 8 jam itu lama lho
Coba kalian tanyakan ini ke semua
anak kosan, pasti kalian akan mendapat jawaban yg hampir sama! Ditengah
padatnya tugas kuliah dan berbagai organisasi, jangankan 8 jam, bisa tidur 5
jam aja udah bersyukur. Yah meski ntar ditambah lagi setengah sampai satu jam
ketika di kelas.
Terakhir, berkumpul bersama keluarga itu merupakan suatu
kebahagiaan tersendiri, apalagi jika kalian hanya pulang satu atau dua kali
setahun. Jadi, bagi yang sekarang sedang berkumpul bersama keluarga
masing-masing, nikmatilah momen tersebut. Jujur, jika finansial kami cukup
untuk pulang-pergi ke rumah masing-masing, kami mungkin sudah berada di bus
atau kereta sekarang. Tertidur, sembari menunggu sampai ke rumah orang tua.
Have a nice holiday :D
0 comments:
Post a Comment